Al-Khazini (1115-1130 M)

Biografi al-Khazini

Dia mendapatkan julukan fisikawan terbesar sepanjang sejarah. Para sejarawan saint menempatkan saintis kelahiran Bizantium alias Yunani itu dalam posisi yang berjaya di abad ke-12 M-tepatnya 1115-1130 M-itu telah memberi jasa yang sangat besar bagi perkembangan fisika dan astronomi.

Al-khazini hidup pada zaman dinasti Seljuk, Turki, setelah kerajaan Islam ia menaklukkan wilayah kekuasaan kaisar Konstrantinopel, Romanus IV Diogenes.

Al-khazini merupakan saintis Muslim serba bisa yang menguasai astronomi, fisika, biologi, kimia, matematika, filsafat. Dia bernama Abdurrahman al-Khazini. Ia merupakan salah satu ilmuwan yang mengungkapkan gaya gravitasi.

Jasa-Jasa al-Khazini

Salah satu jasa terpenting yang diwariskan al-Khazini dalam bidang astronomi adalah sebuah buku berjudul az-Zij as-Sanjari. Dalam buku itu menjelaskan pembuatan dan penggunaan jam air yang didesain untuk kepentingan astronomi. Inilah salah satu jam astronomo pertama yang dikenal di dunia Islam. Al-Khazini juga telah mencetuskan teori ilmu gravitasi yang kemudian berkembang di Eropa. Dia juga mendefinisikan tentang berat benda.

Al-khazini berjasa mengembangkan fisika dan astronomi, Al-khazini juga turut membesarkan ilmu kimia dan biologi. Dia menuliskan tentang evolusi dalam kimia dan biologi.

Pesan

Al-khazini adalah seorang ilmuwan yang sederhana dan rendah hati. Meski kepandaiannya sangat dikagumi dan berpengaruh di masyarakat, ia tak gila dengan harta dan kekayaan .